Jawa Timur - Dikenal dengan julukan Kota Pahlawan! Surabaya, Ibukota Provinsi Jawa Timur ini banyak menyimpan destinasi dan tempat wisata yang tidak kalah menawan. Seperti Monumen Tugu Pahlawan, yang tidak hanya bisa dijadikan sebagai tempat wisata sejarah di Surabaya, namun tugu yang dibangun untuk memperingati hari Pahlawan setiap tanggal 10 November merupakan kebanggan masyarakat Surabaya dalam berjuang melawan Belanda yang memakan ratusan korban jiwa. Kemudian ada tempat wisata lainnya yaitu Museum 10 November yang didalamnya terdapat replika dari peninggalan-peninggalan masyarakat Surabaya dalam mengusir penjajah, termasuk naskah pidato Bung Tomo, tokoh nasional yang pernah membakar semangat para pejuang Surabaya dengan kalimat "Merdeka atau Mati".
Selain objek wisata sejarah, di Surabaya juga memiliki taman kota yang nyaman dan sebagai tempat wisata untuk bersantai sambil menikmati udara yang segar yaitu Taman Bungkul. Taman ini merupakan tempat nongkrong favorit anak-anak muda yang dilengkapi dengan arena skateboard & sepeda BMX track, jogging track hingga air mancur.
Bukan hanya itu yang bisa Anda jadikan sebagai objek wisata, masih banyak tempat wisata di Surabaya yang menarik dan bisa dikunjungi, diantaranya Ciputra Water Park, Museum House of Sampoerna, masjid dan gereja yang bersejarah, hingga pusat perbelanjaan di mal City of Tomorrow. Sementara tempat wisata di Surabaya untuk menikmati suasana pantai, Pantai Ria Kenjeran adalah salah satu pantai yang wajib dikunjungi. Wisata pantai ini terdapat beberapa penginapan yang menghadap ke laut sehingga akan menjadi pemandangan yang spesial saat berkunjung, Pantai ini selalu ramai saat akhir pekan dan hari-hari libur selain itu terdapat tempat jasa sewa perahu untuk mengelilingi lautan di sekitar pantai.
O iya, Kata Surabaya diyakini berasal dari kata surah atau suro (hiu) dan baya atau boyo (buaya), dua binatang yang dalam mitos lokal menggambarkan, pertarungan antara seekor hiu putih raksasa dan seekor buaya putih raksasa, Sebagian orang menafsirkan sebagai konflik antara Pasukan Mongol dan Pasukan Raden Wijaya Majapahit. Sekarang dua hewan ini digunakan sebagai logo kota, keduanya saling berhadapan sambil berputar-putar, seperti digambarkan dalam patung dan Patung ini merupakan landmark Kota Surabaya dan selalu ditengok oleh para traveler.
